Selasa, 24 Februari 2015

Inilah Perpisahan


  
        Kita akan segera bertolak meninggalkan rumah yang dibangun di atas pilar-pilar iman dan ketaatan. Tinggallah sunnah Rosulullah shallallahu 'alaihi wasallam dalam genggaman kita, sebagai rambu kehidupan bagi yang menghendaki keselamatan dan sebagai pedoman bagi menghendaki hidayah.

Kita berhenti sejenak, berbincang bersama alim ulama mengenai semangat mereka dalam mengikuti sunnah yang agung ini. Dengan harapan, semoga Allah Subhannahu wa Ta'ala memberikan karunia kepada kita teladan dan panutan yang baik.

Imam Ahlus Sunnah, yakni Imam Ahmad Rohimahullah berkata: "Tidak pernah aku menulis sebuah hadits pun kecuali akan aku amalkan hadits tersebut. Hingga pada suatu ketika, sampai kepadaku sebuah hadits yang menceritakan bahwa Rosulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah berbekam dan memberi upah kepada Abu Thayyibah (tukang bekam) sebanyak satu dinar, maka aku pun memberikan upah satu dinar kepada tukang bekam setiap kali aku berbekam." (Siyar A'laamun Nubala' 9/213)

Abdurrahman bin Mahdi berkata: "Aku pernah mendengar Sufyan berkata: "Setiap hadits Rosulullah shallallahu 'alaihi wasallam yang sampai kepadaku pasti aku amalkan meskipun hanya sekali saja."

Diriwayatkan dari Muslim bin Yassar ia berkata : "Sungguh, aku lebih senang sholat dengan mengenakan sandal padahal membukanya lebih mudah bagiku. Aku lakukan hal itu semata-mata untuk mengikuti Sunnah Nabi." (As-Siyar VII / 242 dan kitab Az-Zuhud karya Imam Ahmad hal 355).

Sebagai bingkisan untuk saudaraku tercinta, aku persembahkan hadits Rosulullah shallallahu 'alaihi wasallam berikut ini:
" Seluruh umatku akan masuk Surga kecuali yang enggan." Para sahabat bertanya: "Siapakah yang enggan itu wahai Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam?" Beliau menjawab: "Siapa yang mentaatiku, ia pasti masuk Surga. Siapa yang mendurhakaiku, maka dialah yang enggan (masuk Surga)." (HR. Al-Bukhari)

Ya Allah ... berilah kami karunia untuk mecintai Nabi-Mu dan menapaki jalannya yang lurus, bukan sebagai orang yang sesat lagi menyesatkan.
Ya Allah ... curahkan sholawat untuk Muhammad selama siang masih berganti malam,
Ya Allah ... curahkanlah shalawat untuk Muhammad selama ahli dzikir dan para shalihin melantunkan dzikirnya, Ya Allah, kumpulkanlah kami dengan Nabi kami Muhammad di Surga Firdaus yang tinggi dan sejukkanlah pandangan dan mata hati kami dengan melihatnya dan berilah kami kesempatan untuk minum dari telaganya, hingga kami tidak akan haus dan dahaga selamanya. Shalawat dan salam semoga tercurah atas Nabi kita Muhammad, atas segenap keluarga dan sahabat beliau.



       
       Semoga Artikel Tentang Inilah Perpisahan ini bisa bermanfaat, menginspirasi dan bisa menambah ilmu pengetahuan serta wawasan kita. Aamiin

* Salam Ukhuwah Islamiyah dari Andi Ibnoe Badawi Mazid

0 komentar:

Posting Komentar